Cincin Emas Untuk Palestina

 Emas untuk Palestina


Hari itu, sambil menunggu jamaah masjid selesai menunaikan ibadah sholat jum'at saya dan teman teman perempuan yang lain berada di luar masjid. 


Dari jarak beberapa meter saya melihat seorang ibu ibu paruh baya datang saat syaikh sedang menyampaikan taklim. "Mungkin si ibu penasaran, siapa yang sedang berdiri di atas mimbar." Kataku kepada salah seorang teman yang duduk tepat di samping kiri saya.


Setelah beberapa menit mendengarkan berita tentang Palestina yang disampaikan syaikh, si ibu kemudian mendekati kami lalu menyerahkan benda kecil berbentuk lingkaran yang ia keluarkan dari jari manis tangan kirinya.


"Ini donasi untuk Palestina." Katanya sambil menyodorkan sebuah cincin emas. 


Saya belum menggapai cincin tersebut, masih menatap si ibu dengan rasa heran sekaligus kagum.


"Bu ... tapi bu, ini cincin ...." balasku dengan terbata-bata. Karena merasa haru dan tak tahu lagi harus bicara apa, akhirnya hanya bisa mengucapkan "Jazakillah khairan " Semoga digantikan dengan yang lebih baik dan rejeki Ibu semakin berkah."


Saya kemudian berlalu dan mohon pamit beranjak ke Masjid karena taklim syaikh sudah hampir selesai.


Lanjut tugas menghitung dan menuliskan jumlah donasi pada piagam yang akan diserahkan kepada pengurus masjid. 


Beberapa pertanyaan masih muncul di benakku "Apa mungkin ibu yang tadi menyerahkan cincin tak punya uang sehingga ia harus menyerahkan cincinnya? sebab bagaimana pun juga cincin adalah barang sangat berharga tapi demi cintanya kepada saudara muslim di palestina, ia menyedekahkan cincin tersebut."


Semoga Allah selalu melimpahkan kebaikan untuknya dan keluarganya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review buku Bob Sadino : Mereka bilang saya gila!

Temu yang menjadi Candu

Corn Peeling